Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Hukum Mendeleeve

Dianatara para ahli kimia, ahli yang di anggap paling berhasil dalam mengelompokan unsur-unsur dan berani  menduga adanya unsur-unsur yang saat itu belumn ditemukan adalah  Dimitri Mandelev, ia seorang ahli kimia yang berasal dari bangsa (berkebangsaan) Rusia.  Pada tahun 1869, Mandeleeve mengelompokan unsur-unsur berdasarkan kenaikan massa atom relatifnya.

Cara pengelompokan dilakukan dengan menggunakan kartu. Dalam kartu tersebut ditulis lambang atom, massa atom relaif, dan sifat-sifat unsur tersebut. Kemudian, unsur-unsur disusun berdasarkan kenaikan massa atom relatif dan sifat-sifatnya. Unsur-unsur yang memiliki sifat serupa di tempatkan pada lajur vertikal yang disebut golongan.

Alternatif pengelompokan lebih ditekankan pada sifat-sifat kimia atom tersebut daripada kenaikan massa atom relatifnya. Akibatnya, ada tempat-tempat kosong dalam tabel periodik tersebut. Tempat-tempat kosong inilah yang oleh Mendelev diduga akan di isi unsur-unsur yang ketika itu belum ditemukan. Ternyata, dugaan itu terbukti dengan ditemukannya unsur-unsur yang memiliki sifat-sifat yang miri.

Dimitri Ivanovich Mendelev (1836-1907) adalah seorang kimiawan Rusia yang mencapai karya cemerlang dalam klasifikasi unsur-unsur. Ia menyusun sistem periodik sambil menulis buku. Gagasanya tentang sistem periodik ini disampaikan  dalam pertemuan perhimpunan kimia rusia pada maret 1869. Hasil kerjanya ini merupakan salah satu karya monumental dalam bidang kimia. Untuk mengenang jasanya, unsur yang bernomor atom 101 diberi nama Mendelevium (Md).
Sumber : Kamus Penemu, 1991. Cerdas Belajar Kimia Kelas X SMA

Posting Komentar untuk "Hukum Mendeleeve"