Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Pengukuran: Pengertian, Sistem Satuan dan Contohnya

Pengukuran: Pengertian, Sistem Satuan dan Contohnya
 

Apa Itu Pengukuran?

Dalam suatu pengukuran akan menghasilkan hasil pengukuran atau nilai dengan satuan tertentu. Jadi, hasil pengukuran akan selalu mengandung nilai dan satuan. Satuan pengukuran sendiri terdiri dari satuan baku dan tidak baku. Contoh satuan baku adalah meter dan contoh satuan tidak baku adalah hasta.

Satuan Pengukuran

Satuan pengukuran terdiri dari satuan baku dan tidak baku

"Satuan baku merupakan satuan pengukuran yang nilainya tetap dan telah disepakati oleh semua orang untuk digunakan sebagai pembanding, sedangkan satuan tidak baku adalah satuan yang nilainya tidak tetap"

Contoh satuan baku adalah meter dan contoh satuan tidak baku antara lain hasta, jari, jengkal, depa.

Sistem Pengukuran

Sistem pengukuran yang dipergunakan oleh ilmuwan di seluruh dunia adalah Sistem Internasional (SI). Dalam satuan SI, setiap jenis ukuran memiliki satuan dasar, misal: panjang memiliki satuan dasar meter. Contoh satuan dalam SI adalah meter, kilogram, sekon, ampere, kelvin, mole, candela.

Sejarah Sistem Pengukuran

Pada tahun 1700 keatas, ilmuwan menggunakan sistem ukuran yang dikenal dengan Sistem Metrik, kemudian pada tahun 1960 Sistem Metrik diresmikan sebagai Sistem Internasional(SI). Penamaan tersebut berasal dari bahasa Perancis Le SystemeInternationale d’Unites.

Apakah yang dimaksud dengan mengukur?

Mengukur adalah menghitung ukuran, dapat berupa panjang, besar, luas, tinggi yang dilakukan dengan menggunakan suatu alat tertentu. Mengukuran dilakukan dengan membandingkan suatu besaran yang diukur dengan besaran sejenis yang digunakan sebagai satuan. Contohnya mengukur panjang buku dengan pensil, artinya melakukan pembandingan panjang buku dengan panjang pensil, dan pensil tersebut merupakan satuan pengukuran.

Mengapa harus dipergunakan satuan pengukuran yang baku ?

Dalam melakukan kegiatan pengukuran, hendaknya menggunakan satuan ukuran baku, sehingga hasil pengukuran dapat bermanfaat. Pada dahulu kala, satuan pengukuran menggunakan anggota tubuh yang merupakan satuan tak baku seperti hasta, jengkal. Hal tersebut menyulitkan jika digunakan untuk berkomunikasi.

Contohnya mengukur panjang meja dengan penggaris dan jengkal tangan. Pengukuran dengan penggaris akan menghasilkan nilai yang tetap, misal 100 cm. Sedangkan jika dilakukan dengan jengkal tangan, panjang meja tersebut akan berbeda hasilnya jika dilakukan oleh orang yang berbeda, misal panjang meja 100cm tersebut diukur dengan tanganmu 6 jengkal, sedangkan oleh orang lain bisa lebih atau kurang dari 6 jengkal. Satuan panjang cm tersebut merupakan satuan baku sedangkan jengkal tangan tidak baku.

Pelajari istilah-istilah berikut ini:

  • Ukuran baku
  • Sistem pengukuran
  • Sistem Internasional
  • Satuan pengukuran
  • Satuan dasar
  • Besaran pokok
  • Besaran turunan
  • Panjang
  • Massa
  • Waktu
  • Volume
  • Suhu


Posting Komentar untuk "Pengukuran: Pengertian, Sistem Satuan dan Contohnya"