Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Sifat Asam Dan Basa Dari Air

Sifat Asam Dan Basa Dari Air

Air dapat bertindak sebagai senyawa asam dalam reaksi dengan basa dan dapat bertindak sebagai basa pada reaksi dengan asam.


Sifat Asam-Basa Air

Air merupakan pelarut yang memiliki sifat yang unik. Salah satu sifat khas air adalah dapat bertindak sebagai asam maupun basa. Pada reaksi dengan senyawa asam seperti HCl (asam klorida) air bertindak sebagai basa, sebaliknya pada reaksi dengan senyawa basa seperti NH3 (amoniak) air bertindak sebagai asam. 

Reaksi Autoionisasi Air

H2O + H2O --> H3O+ + OH-

Pada reaksi autoionisasi air, yaitu reaksi antara dua molekul air yang membentuk ion hidrogen dan ion hidroksida. Reaksi autoionisasi air tersebut akan menghasilkan pasangan asam basa konjugat, yaitu H2O (asam) dan OH- (basa) dan H3O+ (basa) dan H2O (asam). 


Mengapa Air Bersifat Asam dan Basa? 

Dalam mempelajari reaksi asam-basa pada air, yang dijadikan perhatian adalah jumlah ion hidrogen nya. Ion hidrogen atau proton biasa dinyatakan  sebagai H+ dan H3O+ sebagai asam dan hidroksida dinyatakan dengan OH- sebagai basa. 

Pada larutan asam jumlah ion hidrogen lebih banyak dari hidroksida, sedangkan pada larutan basa konsentrasi hidroksida lebih banyak dari pada hidrogen. 

Apabila konsentrasi ion hidrogen = hidroksida, maka senyawa tersebut dikatakan bersifat netral, sebagai contoh air murni pada suhu 25 celcius, jumlah ion hidrogen dan hidroksida ya sama yaitu 1,0 x 10-7 M, artinya air tersebut bersifat netral.


Posting Komentar untuk "Sifat Asam Dan Basa Dari Air"