Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

5+ Kegiatan Pengelolaan Limbah

5+ Kegiatan Pengelolaan Limbah
Limbah adalahhttps://pengertian.glosaria.com/2020/05/limbah.html material buangan berbentuk cair, padat, dan gas yang seringkali mengandung senyawa zat pencemar berbahaya yang dapat mencemari lingkungan dan mengganggu kesehatan manusia. Begitu besarnya dampak yang disebabkan oleh limbah menjadikan proses pengelolaan maupun pengolahan limbah harus dilakukan dengan baik dan benar dengan memperhatikan aspek-aspek lingkungan dan makhluk hidup atau organisme hidup disekitarnya.
 

Pengertian Limbah

Limbah umumnya didefinisikan sebagai bahan sisa proses produksi atau barang rusak atau cacat dalam proses produksi. Limbah juga identik dengan barang tak terpakai, dan tidak digunakan lagi. Setidaknya ada 3 poin pengertian limbah menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, (KBBI), yaitu:
  1. Limbah adalah sisa proses produksi;
  2. Limbah adalah bahan yang tidak mempunyai nilai atau tidak berharga untuk maksud biasa atau utama dalam pembuatan atau pemakaian
  3. Limbah adalah barang rusak atau cacat dalam proses produksi.
 

Pengelolaan Limbah

Kenapa limbah harus dikelola dan bagaimana cara mengelola dengan baik dan benar? Mari kita ulas bersama. Pengelolaan limbah adalah proses, cara, kegiatan mengelola limbah. Secara umum pengelolaan limbah dikenal dalam 3 kelompok, yaitu reduce, reuse, recyle atau yang dikenal dengan istilah 3R. Namun sebenarnya masih ada banyak lagi yang lainnya, setiap jenis limbah akan ada cara pengolahannya masing-masing bergantung pada karakteristik fan beban bahan pencemar yang terkandung di dalamnya.
Pengertian Kegiatan Pengelolaan Limbah
3R Pengelolaan Limbah

Secara umum pengelolaan limbah dapat dilakukan melalui kegiatan:

1. Reduce

Reduce adalah usaha untuk mengurangi produksi sampah. Maksudnya adalah konsep source reduction yaitu melakukan upaya pengurangan adari sumbernya dengan cara membatasi penggunaan barang-barang atau bijak dalam penggunaan barang dalam aktivitas sehari-hari. Volume limbah bergantung dengan aktivitas kita sebagai produsen limbah. Semakin banyak kita menggunakan produk-barang seperti barang sekali pakai maka semakin banyak limbah yang kita hasilkan. Begitujuga sebaliknya. Dengan begitu maka volume limbah yang dihasilkan dapat berkurang.

2. Reuse

Reuse artinya penggunaan kembali, maksudnya menggunakan produk atau barang yang bisa digunakan kembali. Usaha ini tentunya harus dilakukan dengan tidak memakai atau menghindari penggunaan produk sekali pakai. Penggunaan kembali akan memperpanjang usia pakai produk sebelum produk itu menjadi limbah.

3.  Recyle

Recyle artinya mendaur ulang barang yang sudah tidak dipakai sehingga dapat dimaanfatkan kembali. Limbah biasanya tidak bernilai ekonomis, dengan proses daur ulang (recyle) maka bisa kembali memiliki nilai jual. Konsep ini sudah mulai banyak diterapkan oleh industri-industri kecil, komunitas masyarakat, komunitas kreatif, dan kelompok peduli lingkungan.

4. Treatment

Treatment atau pengolahan limbah adalah upaya mengolah limbah. Tujuan dari pengolahan limbah adalah untuk mengurangi beban kandungan bahan pencemar yang beracun dan berbahaya yang pada limbah. Dengan pengolah diharapkan ketika dilakukan disposal tidak menimbulkan permasalahan lingkungan.

5. Disposal

Disposal adalah pembuangan limbah. Biasanya dilakukan di Tempat Pembuangan Akhir Limbah (TPA). Pembuangan biasa juga dilakukan dengan melakukan penimbunan kedalam tanah.

Berikut tadi pembahasan singkat mengenai kegiatan pengelolaan limbah. Pembahasan lebih mendalam tiap-tiap pointnyaakan kami sampaikan di artikel berikutnya.

Posting Komentar untuk "5+ Kegiatan Pengelolaan Limbah"