Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Sumber Penghasil Limbah Logam Berat

Sumber Penghasil Limbah Logam Berat

Limbah Logam Berat

Walaupun sebagian logam berat bersifat esensial namun logam berat termasuk dalam kelompok senyawa limbah B3 (Bahan berbahaya dan beracun).

Selain limbah logam berat seperti Al, Cr, Cd, Cu, Fe, Fe, Pb, Mn, Hg, dan Zn, senyawa kimia seperti pestisida, sianida, sulfida dan fenol juga merupakan contoh limbah B3.
Pada dasarnya logam berat dapat bersumber secara alami dari alam namun tidak sedikit juga yang berasal dari hasil samping aktivitas manusia. 

Sumber Penghasil Limbah Logam Berat
Contoh Limbah Di Perairan

Berikut adalah beberapa industri sumber penghasil limbah logam berat yang berasal dari aktivitas manusia.

1. Merkuri (Hg)

Logam berat merkuri dikenal juga dengan sebutan air raksa. Hg memiliki ciri berwarna perak, pada suhu kamar berwujud cair dan mudah menguap jika dipanaskan. Sumber limbah Hg atau merkuri dapat dihasilkan dari pabrik kimia, industri metalurgi, pabrik tinta, pabrik kertas,  penyamakan kulit, tekstil dan perusahan farmasi.

2. Kromium (Cr)

Kromium adalah logam keras dengan ciri berwarna abu-abu. Kromium memiliki sifat sukar dioksidasi walau pada suhu tinggi. Logam berat kromium biasanya bersumber dari industri metalurgi dan kimia.

3. Cadmium (Cd)

Logam ini merupakan bahan alami yang terdapat di kerak bumi. Cadmium murni berwujud logam berwarna perak. Namun, Cadmium dalam bentuk murni ini jarang ditemukan. Seringkali Cadmium ditemukan dalam bentuk senyawa dengan unsur lain seperti oksigen, klorin dan belerang. Limbab logam Cadmium bersumber dari industri plastik, baterai, pigmen, plating logam, produk samping pengecoran seng dan tembaga.

4. Tembaga (Cu)

Cu adalah logam yang memiliki ciri warna kemerag-merahan.Tembaga sering dipakai sebagai logam murni maupun logam campuran dalam pabrik kawat, pelapis logam dan pipa. Jadi, logam tembaga bersumber dari industri-industri tersebut.

5. Timah (Pb)

Limbah logam timah biasanya berasal dari pabrik plastik, percetakan, pabrik karet, baterai, cat dan peleburan timah.

6. Nikel (Ni)

Nikel merupakan logam berwarna perak. Nikel di atmosfer dihasilkan dari pertambangan, penyulingan minyak, insinerator, dan hasil emosi pembakaran bahan bakar fosil.

7. Arsen (Ar)

Arsen biasanya digunakan untuk pestisida.

Berikut adalah merupakan  contoh-contoh sumber limbah logam berat yang dihasilkan dari hasil samping aktivitas manusia.
Limbah logam berat merupakan salah satu jenis limbah bahan berbahaya dan beracun yang secara langsung maupun tidak langsung dapat mencemari dan membahayakan lingkungan. Selain itu limbah B3 juga dapat mengganggu dan mengancam kelangsungan hidup manusia dan makhluk hidup lainnya di bumi.
Mari bijak dalam menyikapi persoalan limbah logam berat dan limbah B3 demi lingkungan hidup yang lebih baik di masa depan.

Rangkuman

  1. Limbah yang bersifat mudah meledak, mudah terbakar, reaktif dan beracun adalah limbah bahan berbahaya dan beracun (B3).
  2. Industri metalurgi dan industri kimia menghasilkan limbah B3 yang berupa logam  keras berwarna abu-abu dan sukar dioksidasi meskipun pada suhu tinggi. Limbah B3 tersebut adalah kromium.
  3. Kasus Minamata di Jepang disebabkan limbah industri yang dibuang ke teluk Minamata yang mengandung merkuri yaitu senyawa MeHg.
  4. Industri yang menghasilkan limbah logam berat antara lain adalah industri metalurgi, kimia, tinta, penyamakan kulit, industri logam dan industri baterai.

Posting Komentar untuk "Sumber Penghasil Limbah Logam Berat"